Pemrograman Assembly dengaan MIDE-51

Setelah sebelumnya saya sudah memperkenalkan Software Simulator Assembler, jadi pada kali ini saya akan membagikan sedikit tips atau tutorial menggunakan Simulator Assembler tersebut.
Sebelumnya sudah saya berikan situs tempat anda harus mendownload Software ini dan sekarang kita masuk ke prosedur awal.

1. Prosedur awal
    Untuk memulai anda bisa memlih dari windows menu, pilih Start>MIDE-51 package>MIDE-51, sehinnga menunjukkan tampilan awal seperti dibawah ini :
Tampilan awal MIDE-51



Setelah itu click Preference untuk mengatur asssembler compiler, c-compiler, Configuration (setting jenis font serta size yang akan digunakan),serta simulator yang akan digunakan.
klik pada preference


Pada pengaturan preference ini hanya pengaturan pada tab Programmer saja yang perlu diatur karena untuk yang lain dengan mode default sudah dapat digunakan untuk bekerja. Jadi,  pengeturan Programmer ini di atur untuk menentukan jenis program yang akan digunakan, misalnya dengan menggunakan lsppgm yang umum digunakan. Caranya adalah dengan mengarahkan Execute file (Full Path and filename) pada lsppgm.exe yang tersimpan di folder lain. Jika tidak ada Isppsm bisa anda download disini.  Setelah itu anda masukkan di file preference.
memilih downloader Isppsm.exe di setting programmer
                            
2. Langkah berikutnya adalah menasukkan kode program.
    Bila anda perhatikan pada gambar tampilan awal MIDE-51 pada menu toolbar dan menu pilihan, tampak terlihat disable. Hal ini karena file belum dibuat. Untuk membuah sebuah file, lakuukan langkah-langkah berikut:

        1. Untuk membuat file baru, klik pada menu file dan pilih new, sehingga akan tampak halaman kosong seperti pada gambar di bawah:
        
File Baru dengan halaman kosong

   2. Setelah itu mulailah menulis program assembly pada halaman kosong dan save file. Bila telah tersimpan maka akan tampak tesk dengan instruksi yang berwarna-warni seperti pada gambar dibawah ini :
                      

3. Setelah itu kita melakukan kompilasi pada file yang telah kita buat dan yang telah kita save tersebut. INGAT file save harus ekstensi .asm untuk program assembly.
Agar file dengan ekstensi .ASM tersebut dapat di loadkan ke mikrokontroler, maka perlu di lakukan kompilasi dari ASM ke HEX.
          
Compile File

 4. Setelah itu hasil compile dinamakan debug. Pada debug saat program di compile, kesalahan sytax pada pemrograman di perlihat di bagian ini. Bila tidak ada kesalahan maka akan tampil komentar no errors seperti pada gambar di bawah ini :
          
Hasil Debug

5. Setelah proses memasukkan kode program selesai, kita bisa melihat hasilnya dengan menggunakan simulator. Untuk melihat hasilnyya pilih simulator dengan cara memilih menu built&sim :
          


Setelah dipilh built&slim, seperti pada gambar di atas. Maka simulator akan menampilkan beberapa windows simulator antaranya ialah Diassembly Code, SF Register, Register dan Internal memory seperti pada gambar di bawah:
Gambar simulator pada Emulator

Setelah itu Jalankan simulator step by step atau pada dosbox debug dinamakan trace :
       



Setelah itu periksa  hasilnya dari perintah yang di eksekusi :

Jika sudah begitu anda berhasil  sudah membuat program, mencompile dan mendebugnya serta melihat step by step perubahan register dan internal memory pada program anda.
Cukup sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat bagi kawan-kawan. Terima Kasih.

Comments